Rabu, 28 September 2011

.................

sebenarnya apa yang benar-benar kau cari?

aku bertanya pada titik-titik hujan kala itu..
ia membisu.. dinginnya seolah membiusku
menelantarkanku yang kedinginan sambil bertanya..
hujan mulai reda, ia jengah, gerah..
apakah aku membuatnya susah?

hujan jangan marah, bagaimana aku tanpamu?
bagaimana aku jika kemarau terus mencekikku
aku rindu belaianmu, walau kadang semu
aku rindu dinginnya nafasmu walau sedang memburu
aku rindu..

hujan, kaukah itu?
atau warna sedunia bersatu denganmu?
mengecap semu, berpaling palsu..

hujan...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar